Blockboard merupakan material yang sering digunakan dalam pembuatan furnitur. Terbuat dari potongan-potongan kayu yang disatukan, blockboard menawarkan kelembutan yang memudahkan proses pengerjaan furnitur. Namun, seperti semua material, blockboard juga memiliki kekurangan. Berikut adalah tabel perbandingan yang menjelaskan kelebihan dan kekurangan blockboard:
| Kelebihan Blockboard | Kekurangan Blockboard |
|---|---|
| Ekonomis: Harga blockboard relatif lebih terjangkau, menjadikannya pilihan yang baik untuk proyek dengan anggaran terbatas. | Keterbatasan Penggunaan: Blockboard kurang cocok untuk penggunaan di luar ruangan karena dapat mudah lapuk. |
| Permukaan Halus: Permukaan blockboard yang dilapisi veneer memberikan tampilan yang elegan dan memudahkan proses finishing. | Perekatan: Blockboard umumnya hanya dapat direkat dengan lem indoor karena lapisan veneernya. |
| Bobot Ringan: Memudahkan transportasi dan pemasangan, serta ideal untuk furnitur yang tidak memerlukan penyangga berat. | Durabilitas: Meskipun memiliki kelembutan, blockboard mungkin tidak sekuat jenis kayu lain dalam menahan beban berat. |
| Supply Lancar: Sebagai kayu olahan, blockboard memiliki ketersediaan yang lebih stabil tanpa perlu penebangan pohon baru. | Kecenderungan Melengkung: Blockboard bisa melengkung jika tidak disimpan atau digunakan dengan benar. |
Blockboard sering diaplikasikan untuk furnitur seperti lemari, meja belajar, dan panel interior lainnya. Dengan karakteristiknya yang unik, blockboard menjadi pilihan yang menarik bagi mereka yang mencari solusi ekonomis dan praktis untuk kebutuhan furnitur mereka.
: QHOMEMART
: Finoo.id
: Authentic Home Interior
: Construction Plus Asia
: Lem Kayu
